Lidahku kelu
untuk memaparkan isi kalbu
jangankan dua tiga kata
ungkapan seribu rasa
satu huruf pun
tak akan pernah jadi
Dan..
kau yang lugu
ku tatap jeli warnamu
penuh keberanian
bahasa bisumu
dipahami setiap insan
Lalu....
ku titipkan kata cinta
padamu mawar merah
Bagi rintik...
yang membuat hatiku basah
sebelum hujan kian mereda
Selasa, 18 September 2007
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar